Aceh Timur, BAP--Selasa, 19 Juli 2021, Bertepatan dengan malam lebaran Idul Adha 1442 H, dimana sahutan takbir bergema di setiap penjuru mesjid dan menjadi momen yang hangat untuk berkumpul bersama keluarga.
Namun bagi petugas PLN hal tersebut, bukan menjadi halangan untuk tetap menjaga pasokan listrik tetap handal terutama di wilayah kerja PT. PLN (Persero) ULP IDI, dimana petugas PLN tetap bersiaga demi lancarnya kegiatan di malam takbiran ini.
Kesiagaan tersebut Terlihat dari insiden yang terjadi di kawasan jalan lintas nasional Banda Aceh-Medan, tepatnya di depan Puskesmas Julok, Aceh Timur, petang tadi.
Terdapat sebuah mobil kijang pick up jenis Panther dengan plat nomor polisi BL 8156 ZG menabrak tiang listrik yang mengakibatkan tiang listrik tumbang dan aliran listrik di daerah tersebut padam.
Informasi yang didapatkan beritaacehpoe.net dari sumber terpercaya Senin 19/7/2021, menyebutkan bahwa pengemudi mobil tersebut adalah Martunis, warga Desa Cempedak, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, yang berprofesi sebagai pedagang, insiden tersebut dikarenakan mobil yang dia kendarai menghindar seorang pengemudi motor, sehingga menyebabkan hilang kendali dan menabrak tiang listrik.
Manajer PLN ULP Idi melalui Kepala PLN Korda Kuta Binje Wira Hidayatullah saat dihubungi mengatakan ada 28 trafo padam, dengan estimasi sekitar 1000 pelanggan yg merasakan padam hingga saat ini, meliputi desa sosial, blang gleum, lhok seuntang, buket dinding, naleung, CV 6, matang tubruek, Kecamatan Julok.
"Hingga saat ini Tim Reaksi Cepat PLN ULP IDI dan Kuta Binje masih dilokasi untuk melakukan recovery jaringan yang rusak" katanya.
Manajer ULP IDI melalui Kepala PLN Kuta Binje berkomitmen perbaikan tiang tumbang serta pemulihan jaringan dapat dilakukan dengan segera dan berjalan lancar.
"Kami mohon doa dan dukungannya dari masyarakat untuk kelancaran & keselamatan petugas yang sedang berjuang dilapangan, petugas PLN tetap bersiaga selama 24 jam demi menjaga keandalan pasokan listrik di wilayah kerja PT. PLN (Persero) ULP IDI," ujarnya.
Posts
