-->

Puluhan Mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Ar-Raniry Dibekali Pelatihan Mendeley

Redaksi author photo

Banda Aceh, BAP--Sebanyak 20 orang Mahasiswa Program Studi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh dilatih pengelolaan referensi menggunakan mendeley di RK. 14, Fakultas tersebut, belum lama ini.

Pelatihan yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Prodi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry dalam rangka kegiatan PELITA IV tersebut, menghadirkan narasumber dan Instruktur tunggal, Dosen Tetap Prodi Ilmu Perpustakaan yang juga Ketua Pengurus Ikatan Pustakawan Indonesia (PD-IPI) Aceh, Nazaruddin, M.LIS, P.hD.

Ketua Prodi Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora UIN Ar-Raniry Banda Aceh, Mukhtaruddin, M.LIS, mengatakan bahwa pelatihan Mendeley itu sangat bermanfaat untuk menambah pengetahuan Mahasiswa, khususnya dalam melakukan manajemen Referensi sumber-sumber Pustaka dalam Penulisan Karya Ilmiah, seperti tugas akhir, laporan dan Skripsi.

"Kita sangat mengapresiasi program-program seperti ini yang dilakukan oleh pengurus HMP Ilmu Perpustakaan, tentunya program kerja yang diusulkan berdasarkan Analisis kebutuhan," kata Mukhtaruddin disela-sela kegiatan itu berlangsung baru-baru ini.

Lebih lanjut, kata Mukhtar seiring perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang cepat harus menjadi peluang bagi Mahasiswa Prodi Ilmu Perpustakaan untuk memenuhi kompetensi tambahan disamping kompetensi utama menjadi Pustakawan.

"Kemampuan pemanfaatan Aplikasi Mendeley harus mampu menjadi kompetensi tambahan bagi Mahasiswa dan alumni Perpustakaan. Keikutsertaan dalam pelatihan ini, juga menjadi nilai tambah atas keahlian dan bisa dilaporkan sebagai salah satu unsur Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI)," tegas Mukhtar.

Sebelumnya, panitia pelaksana, Muhammad Ryan Al-Kindi menjelaskan bahwa kegiatan Manajemen Referensi Ilmiah berbasis Mendeley merupakan serangkaian kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka Pekan Literasi Informasi dan Teknologi Mahasiswa (PELITA) IV yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya.

Dalam pelatihan itu, kata Ryan, peserta dibimbing secara intensif mulai dari proses pendaftaran akun, instalasi aplikasi mendeley desktop, sinkronisasi google scholar, mendeley dan Microsoft Word hingga sitasi dan bibliografi menggunakan Mendeley.

"Para peserta pelatihan diajarkan bagaimana cara instalasi software Mendeley, dan juga praktik langsung bagaimana cara mengelola referensi ilmiah mulai dari melakukan sitasi dalam Microsoft Word dan mengelola Database Referensi," ujar Muhammad Ryan Al-Kindi dalam keterangan tertulisnya, yang dikutip beritaacehpoe.net dari laman kemenag.go.id

Share:
Komentar

Berita Terkini