Aceh Timur, BAP--Muhammad (40) warga gampong Tanjong Kecamatan Idi Rayeuk Aceh Timur, bersama Keluarganya beberapa waktu lalu sempat viral di media sosial yang dibagikan berkali-kali melalui group whatsapp
Keluarga Muhammad viral lantaran kondisi ekonomi keluarganya yang tidak mampu membeli beras dan kebutuhan pokok lainnya, sehingga untuk makan sehari-hari keluarga Muhammad makan batang keladi dan talas juga pepaya mengkal yang didapatkan disekitar tempat tinggalnya.
Muhammad selama ini menderita penyakit Diabetes Mellitus (DM), pasca operasi Hernia pada tanggal 23 September 2023 lalu, sedangkan istrinya baru selesai menjalani operasi usus buntu.
Muhammad sehari-hari berprofesi sebagai tukang kusuk tradisional untuk membiayai hidup 3 orang anak, istri dan ibunya yang sudah tua.
Muhammad mengatakanbbahwa dua minggu lalu dirinya dan keluarga sempat makan batang keladi dan pepaya mengkal berhari-hari karena sekeluarga sudah sangat lemas tidak ada makanan.
"Kondisi itu di ketahui oleh Tgk. Ridwan warga disini, lalu beliau membeli beras untuk kami masak" kata Muhammad Kepada Rahmad penghubung Haji Uma di Aceh Timur, Jum'at 5/1/2024.
Sementara itu Rahmad menjelaskan bahwa Video tentang kondisi keluarga Muhammad ikut dibagikan kepada Muhammad Daud Staf ahli Haji Uma oleh salah seorang warga perantauan Aceh di Malaysia.
"Daud langsung berkoordinasi dengan Haji Uma untuk tindak lanjut dan skaligus menugaskan saya selaku penghubung Haji Uma di Aceh Timur untuk memastikan ketempat tinggal Pak Muhammad di Gampong Tanjong Idi Rayeuk" jelas Rahmad.
Disisi lain M. Daud staf Ahli Haji Uma menyebutkan bahwa setelah Rahmad memastikan kebenarannya, Haji Uma langsung mengirim bantuan kebutuhan pokok untuk persediaan selama satu bulan kepada keluarga Muhammad yang diantar oleh Rahmat.
"Sangat memprihatinkan masih ada warga kita Aceh yang berhari-hari harus makan batang keladi/ talas karena tidak memiliki makanan lain untuk dimakan, saya yakin masih banyak warga Aceh lainnya yang mengalami nasib sama namun luput dari perhatian kita" ungkap Daud Staf Ahli Haji.
Editor: Istanjoeng
Posts
