Aceh Utara, BAP--Minyak Goreng Kemasan yang ditetapkan Pemerintah seharga Rp14000 per liter sampai saat ini belum tersentuh di Pasar Tradisional Kota Panton Labu Kabupaten Aceh Utara.
Para pedagang mengaku belum pernah mendapatkan minyak goreng kemasan dengan satu harga seperti yang ditetapkan Pemerintah.
Seorang pekerja pada toko Sembako di Pasar Tradisional Kota Panton Labu, Zainon (40) mengaku jika selama ini dirinya hanya menjual minyak goreng curah, dengan harga 14000 per Kg.
"Yang kami jual Minyak Goreng Curah dengan harga Rp.14000 per Kg, sedangkan minyak goreng kemasan dengan satu harga belum tersentuh di toko-toko sembako yang ada disekitar sini," katanya saat ditemui beritaacehpoe.net Rabu 16/3/2022.
Hanum (34) warga seputaran Kota Panton Labu menuturkan sejak pemerintah menetapkan minyak goreng kemasan dengan satu harga, belum pernah dibelinya, karena di pasar tidak ada yang menjual.
"Jangankan harga murah. Sekarang cari minyak goreng kemasan dengan harga Rp 14.000 per liter susah," tuturnya.
Hal serupa juga diungkapkan Nurul (30) ibu rumah tangga yang tinggal di jalan Tgk Chik Di Tunong Kota Panton Labu.
Menurutnya, sulit mendapatkan minyak goreng kemasan dengan satu harga seperti yang ditetapkan pemerintah, sehingga membuatnya kebingungan untuk mendapatkannya.
"Kemarin sudah capek-capek mendatangi seluruh minimarket ternyata tidak ada. Sementara di pasar pun begitu. Maunya pemerintah sigaplah. Sudah lama kondisinya seperti ini, tapi kok belum ada tindakan," cetusnya kesal.
Posts
