-->

Bahan Campuran Bumbu Masakan Mengalami Kenaikan Harga

Abdul Rafar author photo

Aceh Utara, BAP--Harga Kemiri kupas di sejumlah toko rempah-rempah dan penjual sembako di Pasar Kota Panton Labu, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Kabupaten Aceh Utara, dalam sepekan ini mengalami lonjakan harga, Selasa 28/2/2023.

Kenaikan harga bahan masakan itu sangat terasa bagi ibu rumahtangga dan pelaku UMKM, sebelumnya hara Kemiri Rp 40.000, kini menjadi Rp 60.000 per Kg, hal itu disebabkan minimnya pasokan dari Medan (Sumut).

Kebutuhan kemiri lebih banyak digunakan untuk kebutuhan bumbu dapur dan campuran untuk makanan, terutama bagi pelaku usaha kuliner tradisional.

Yakob pedagang rempah-rempah di Pasar Rakyat Kota Panton Labu, mengatakan bahwa kenaikan harga kemiri itu karena pasokan dari agen terbatas.

"Kenaikan harga rempah-rempah tersebut, disebabkan pasokan dari Medan untuk pedagang mulai tersendat dalam sepekan ini," kata Yakob.

Sementara itu Nengsih pelaku UMKM menjelaskan bahwa kenaikan bahan dapur itu banyak pelaku usaha kuliner terancam gulung tikar, karena semua jenis masakan siap saji itu sangat bergantung pada biji khas Aceh Tenggara itu.

"Hampir semua jenis masakan kami menggunakan kemiri, tapi dalam sepekan ini harganya sangat mahal dan kami pun membeli seperlunya aja," ngeluh Nengsih.

Disisi lain M. Noeh penjual sembako di Pasar Tradisional Panton Labu berharap harga komoditi kemiri kupas itu, dapat segera stabil dan harga normal seperti biasa.

Selain itu dirinya berharap ada perhatian Pemerintah untuk menjaga kestabilan harga kemiri di pasaran, mengingat hal itu dapat berimbas kepada pelaku UMKM, juga bagi para pedagang lain dan masyarakat secara umum.

"Kita berharap kepada Pemerintah atau Dinas terkait untuk cepat turun tangan, ini termasuk kebutuhan pokok, apalagi menjelang hari Meugang menyambut Bulan Suci Ramadhan," harap M. Noeh.
Share:
Komentar

Berita Terkini