Banda Aceh, BAP--Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Taqwallah mengharapkan sekolah menengah kejuruan (SMK) di Aceh mampu menghasilkan lulusan yang terampil, sehingga siap untuk berkiprah di berbagai bidang dunia.
Hal tersebut disampaikannya setelah pelaksanaan zikir dan doa rutin, kepada seluruh peserta yang ikut secara virtual, dari Kantor Gubernur Aceh, Selasa 8/2/2022.
Menurut Sekda, Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan Aceh selaku pemangku kepentingan yang mengurusi seluruh SMK, akan melakukan normalisasi terhadap sekolah tersebut.
Hal itu dirasakan penting, agar tujuan terciptanya siap kerja dapat terwujud.
"Kita butuh guru dan kepala sekolah yang kreatif dan tidak berlagak. Dalam minggu ini kita sedang mendata keberadaan SMK di seluruh Aceh, apakah masih perlu dipertahankan atau perlu ditingkatkan kembali," kata Sekda Aceh.
Ditambahkannya, ada dua hal yang menjadi sorotan penting dalam membenahi SMK, yaitu guru berkompetensi sesuai jurusan dan fasilitas laboratorium yang memadai.
Diketahui, acara rutin zikir dan doa tersebut diikuti secara virtual oleh ASN Pemerintah Aceh pada seluruh SKPA beserta UPTD di Kabupaten/Kota, seluruh guru SMA, SMK, SLB di Aceh, dan seluruh pegawai BUMD seperti Bank Aceh dan PT PEMA. setidaknya lebih dari 900 partisipan virtual yang ikut hari ini. Tiap peserta diisi lima sampai 10 peserta.
Posts
