-->

Pasca Banjir: Cabai Merah Melambung Harga di Pasar Tradisional Kota Panton labu

Abdul Rafar author photo

Aceh Utara, BAP--Harga cabai merah terus melambung tinggi di pasar tradisional Kota Panton Labu Kab Aceh Utara.

Setelah bertahan Rp 35 ribu per kg selama sepekan, harga cabai merah naik lagi tembus Rp 60 ribu per kg pada Selasa 22/12/2020.

Menurut Muhib (35), penjual cabai merah di Pasar tradisional kota Panton Labu, kenaikan harga cabai dipicu dengan musim banjir yang terjadi baik di Aceh Utara dan Tanah longsor di Kabupaten Karo. 

"Karena banjir pengiriman cabai terganggung, ongkos transportasi naik," kata Muhib, kepada beritaacehpoe.net, Selasa 22/12/2020.

Ia mengatakan, seharusnya pada musim penghujan harga cabai mulai kembali normal di kisaran Rp 35 ribu hingga paling mahal Rp 40 ribu per kg. 

Namun, pasokan cabai mulai berkurang pada saat banjir dan pasca banjir menyebabkan harga cabai belum stabil atau normal.

Menurut Muhib, hanya cabai merah yang mengalami kenaikan yang cukup signifikan dibandingkan dengan cabai rawit dan komoditas lainnya.

Semntara. Tingginya harga cabai merah dan bawang merah mulai dikeluhkan para ibu rumah tangga. 

Menurut Ainol (40), warga Desa Samakurok misalnya, harga cabai merah diperkirakan akan terus naik seperti pernah terjadi pertengahan tahun 2019 yang mencapai Rp 100 ribu per kg. 

"Kalau sekarang saja Rp 60 ribu per kg sudah berat, apalagi kalau sudah Rp 90 ribu atau Rp 100 ribu per kg seperti tahun lalu," kata ibu rumah tangga lima anak itu.

Melambungnya harga cabai merah tetap tidak mengurungkan ibu rumah tangga untuk membelinya, meskipun mahal. 

Namun, setelah harga tinggi, pembeli mulai membatasi jumlahnya hanya sesuai kebutuhan dapur sehari itu saja. 

"Kalau mahal belinya eceran, tapi kalau murah bisa untuk menyetok sampai seminggu," ujar Ainol.
Share:
Komentar

Berita Terkini