-->

Lhokseuntang Masih Tergenang Air Sungai Arakundo

Abbas Satir author photo

Aceh Timur, BAP- Dua hari sudah bencana banjir yang melanda  25 Gampong Kecamatan Julok, kini dari jumlah tersebut Gampong Lhokseuntang menjadi wilayah yang masih tergenang oleh air sungai.

Letak secara geografis Gampong Lhokseuntang yang berbatasan langsung dengan sungai arakundo dan menjadi muara terakhir bagi seluruh aliran air yang berada di kecamatan julok membuat seluruh wilayah tersebut tergenang dengan ketinggian bervariasi.

Hal itu disampaikan M. Jamil S.Pd, Kepala Korwil UPTD Bidang Pendidikan Kecamatan Julok keoada beritaacehpoe.net, Senin (7/12/2020),

Dijelaskannyan bahwa, saat  meninjau SD Negeri 1 Lhokseuntang terhenti di persimpangan jalan menuju ke bangunan sekolah akibat ketinggian air sekitar 50 cm.

"Rencananya tadi kesini untuk memastikan kondisi sekolah yang menurut infomasi dari kepala sekolah air semakin meningkat, jadi meminta kepada kepala sekolah agar menunda ujian dan liburkan siswa. Utamakan keselamatan siswa terlebih dahulu" ujarnya di lokasi.

Suryati S.Pd.SD menyebutkan kondisi di lhokseuntang setiap tahunnya seperti ini. jika seluruh wilayah lainnya banjir, esok harinya baru wilayah lhokseuntang pasti naik airnya dan membuat siswa kita tidak bisa mengikuti proses belajar mengajar.

"Wilayah ini kan berbatasan langsung dengan sungai arakundo, jadi muara dari kenaikan air dari gampong lain" sebutnya.

Sebutnya bahwa sudah menginstruksikan kepada seluruh guru untuk meliburkan dan menunda ujian sekolah sampai keadaan kembali normal. 

Sementara itu. Dari pantauan sore media ini. ketinggian air bervariasi dari 50 cm hingga 100 cm dengan jumlah 350 KK terdampak kenaikan air sungai arakundo. Dan muspika kecamatan menurut keterangan warga telah mengirimkan bantuan sembako.

Yahya warga setempat menyebutkan bahwa Perangkat Gampong, berkoordinasi dengan Muspika Kecamatan Julok telah menyiapkan posko pengungsian di Masjid Baitul Ikhlas Lhokseuntang jika sewaktu waktu aliran dari sungai arakundo meninggkat.

"Disini kalo sudah banjir seperti ini. kemungkinan surutnya itu bisa satu mingguan. Karena air sungai arakundo naik dan air dari wilayah lain menumpuk kemari" sebutnya.

Share:
Komentar

Berita Terkini