-->

Haji Uma Kunjungi Remaja Patah Tulang Belakang di Lhokseumawe

Redaksi author photo
Photo: Haji Uma Saat bekunjung Kerumah Korban Tabrak Lari

Lhok Seumawe, BAP - Anggota DPD RI asal Aceh, H. Sudirman, sapaan akrapnya Haji Uma, didampingi Safrizal (Toke Dan), beserta Stafnya   Hamdani dan Furqan serta tim relawan lainnya, menjenguk Novandi (23).

Kunjungan ini dilakukan Haji Uma ke rumah remaja yang menderita putus urat saraf tulang belakang, Jumat (08/10/2020) malam.

Kunjungan Haji Uma ke rumah remaja dari keluarga kurang mampu ini di Desa Cut Mamplam, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe.

Novandi merupakan Anak pasutri Rusli dan Samsidar ini hanya bisa terbaring di tempat tidur saja, Novandi mengalami kecelakaan kala itu sehingga putus urat sarafnya.

Urat saraf tulang belakang itu sudah lama tidak berfungsi lagi, di semenjak delapan bulan terakhir ini dialaminya akibat mengalami kecelakaan tunggal saat pulang kerja pada (23/12/2019) Tahun lalu red. 

Dalam kunjungan itu, Haji Uma memberi semangat kepada Novandi dan juga kepada keluarganya untuk tetap sabar menghadapi penyakit yang dialami oleh novandi.

Selain memveri semangat kepada Novandi Haji Uma juga mendengar dengan seksama pihak keluarga menceritakan kronologis kejadian yang menimpa Novandi. 

Haji Uma mengaku sedih melihat kondisi Novandi yang tak bisa banyak bergerak, apalagi bangun, karena patah tulang belakang, di tempat tidurnya di ruang tamu.

Novandi sudah sempat berobat di RSUD dr Zainoel Abidin Banda Aceh, untuk pemasangan pen.

Namun, kondisinya setelah pulang ke rumah belum juga membaik. Bahkan, kondisi semakin pucat dan tidak bisa buang air kecil. 

“Saya mendapat informasi di media sosial Facebook, kondisi seorang pemuda Lhokseumawe yang kondisinya memprihatinkan terbaring di rumahnya,” ujar Haji Uma kepada media ini Sabtu (10/10/2020). 

Haji Uma mengaku baru tiba di Lhokseumawe pada Kamis (9/10/2020) siang dari Jakarta.

Lalu, langsung mengunjungi pemuda tersebut untuk melihat kondisinya. Dalam kunjungan tersebut Haji Uma mengaku siap memfasilitasi pasien tersebut berobat. 

“Kalau untuk biaya pengobatan sudah ditanggung BPJS Kesehatan. Sedangkan untuk biaya makan pihak keluarga yang mendampingi pasien akan kita tanggung sampai pasien tersebut sembuh,” ujar Haji Uma.

Selanjutnya Haji Uma langsung menghubungi stafnya di Banda Aceh untuk mengurusi, jika pasien tiba di Banda Aceh. (*)

Rill
Share:
Komentar

Berita Terkini