Armada-armada yang kini sudah berada di lokasi camp Rohingya seperti Food Truck yang menyediakan layananan makan gratis, Water Truck menyediakan air bersih dan ambulance Pre-Hospital untuk memberikan layanan kesehatan gratis.
Humanity Food Truck sendiri merukan mobil besar yang sudah di modifikasi sebagai dapur umum berjalan untuk memberikan pelayan makan gratis kepada sejumlah etnis Rohinya mulai dari anak-anak, pria dewasa dan wanita yang tentunya sehat dan bergizi.
Kepala cabang ACT Lhokseumawe mengatakan “ACT menghadirkan di antaranya Humanity Food Truck yang dapat menyajikan makanan siap saji kurang lebih 500 porsi setiap hari nya" ucap kepala ACT Thariq farline Lhokseumawe, kepada beritaacehpoe.
Dikatakannya. Mereka pun tampak senang dan bahagia dapat menikmati makanan yang di hidangkan langsung armada Food Truck di Pengungsian Rohingya.
"Food Truck yang tiba hari Rabu di kota Lhokseumawe yang sebelumnya menempuh waktu selama emapat hari untuk menuju camp Rohingya di bekas gedung imigrasi Lhokseumawe" katanya.
Selain itu ACT Lhokseumawe bersama MRI terus berikhtiar memberikan dan melakukan aksi terbaik, seperti membuat sekolah darurat, trauma healing yang membuat berbagai kegiatan sehingga mereka menjadi lebih aktif kembali untuk anak-anaknya.
Kehidiran Food Truck merupakan sebagai bentuk respons atas kebutuhan pangan yang paling penting bagi Rohingya. Pasalanya mereka tiba di Aceh tanpa bekal.
"Bahkan kapal yang mengangkut 99 tak layak dan hampir tenggelam" ujarnya.
Thariq farline juga menambahkan dengan hadirnya armada tersebut menunjukkan bagaimana seriusnya ACT untuk membantu pengungsi Rohingya.
"Armada tersebut yang nantinya tidak hanya melayani pengungsi saja, tetapi untuk relawan juga petugas keamanan" ucapnya.
Istanjoeng
Posts
